KKG PAI Kemiri Adakan Sosialisasi Macapat Islami

Terliput - KKG PAI SD Kecamatan Kemiri menyelengarakan sosialisasi macapat Islami pada 10 September 2018 di aula KUA Kemiri. Kegiatan ini diselenggarakan untuk menyatukan persepsi tentang ketentuan seni macapat utamanya sebelum Mapsi dimulai. Selain juga untuk mengenalkan seni tersebut pada GPAI yang masih pemula dalam hal kesenian Jawa.

Hadir sebagai pemateri utama yaitu Bapak Eko Subarkah, guru SDN Kroyolor. Menurut beliau khusus untuk bidang ini Kemiri sudah mulai kehilangan pakar-pakarnya karena seniman macapat banyak yang sudah memasuki usia pensiun. Sehingga sebenarnya perlu segera diperbanyak kursus khusus macapat agar Kemiri sebagai pusat seni tidak tenggelam.

"Harus menjadi pemikiran bersama agar seni tradisional macapat tidak hilang dari tanah Kemiri", tuturnya. "Salah satunya dengan memperbanyak forum latihan semacam ini", tambah Bapak Eko Subarkah di hadapan GPAI.

Untuk Kemiri seniman Macapat bisa dihitung dengan jari. Itupun hasil dari pendidikan 50 tahun yang lalu. Seperti Bp Subiyanto, Bp Eko Subarkah, Bp Sutarno, Bp Subiyanto, Ibu Suratinah dan Ibu Triyani. Praktis belum ada guru milenial yang memiliki keahlian di bidang ini.

Padahal 3 tahun lagi guru-guru tersebut sudah purna tugas di sekolah masing-masing. Artinya Kemiri akan kehilangan banyak pakar macapat. Harus ada regenerasi.