Sosialisasi Dapodik Versi 2019, Kopinet jadi Tuan Rumah
Terliput - Komunitas Ops Kemiri Network atau sering disingkat Kopinet mendapat kehormatan menyelenggarakan sosialisasi Dapodik versi 2019 yang dipandu langsung oleh Koordinator operator pendataan pendidikan Dinas Dikpora Kabupaten Purworejo, Jumat (31/8/2018).
Sebagai program tahunan acara ini berlangsung di tiap kecamatan. Untuk tahun ini sosialisasi diadakan secara gabungan untuk menjalin silaturahin Ops antar kecamatan. Kemiri sendiri bergabung dengan kecamatan Ngombol dan ditempatkan di SDN Kemiri.
Seluruh Ops dapat hadir yaitu 46 Ops Kemiri dan 25 Ops Ngombol. Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan sambutan dari Koordinator PPK Kemiri. Pada sambutannya Bapak Waris, SPd., M.Pd. menegaskan bahwa Ops merupakan aspek penting dalam lembaga pendidikan sehingga keakuratan data mesti menjadi perhatian utama.
Menyambung perihal validitas data ini koordinator Ops Purworejo Agus Santoso, ST mengatakan bahwa seluruh data pendidikan saat ini berbasis pada Dapodik sehingga entry data siswa dan PTK harus berpegang pada asas reliabilitas. "Bantuan BOS, TPG, PIP, DAK diambil dari Dapodik jadi keandalan datanya harus tinggi", jelasnya.
Sedang untuk Dapodik versi 2019 ini adalah kelanjutan dari Dapodik versi 2018 b. Dimana cara instalasinya tidak terdapat versi updater. Kemdikbud hanya menyediakan versi installer. Sehingga untuk memasang versi baru ini harus terlebih dahulu menghapus Dapodik versi lama.
Perbedaan dengan Dapodik lama yaitu adanya fitur tarik PD/PTK online, penyatuan database Dikdas dan Dikmen, validasi usia kelas 1, penambahan fitur web service, perbaikan security aplikasi dsb. Siswa baru kelas 1 diambil melalui tarik PD online. Karena dapodik dikdasmen sudah terkoneksi dengan dapodikpaud. Tidak diperkenankan menginput manual karena akan berimbas pada data ganda di server pusat. "Tarik data dari Dapodikpaud saja, kecuali anak tersebut tidak ditemukan. Bisa manual", kata admin Dapodik kabupaten Chaeful Anwar, ST.
Sosialisasi yang diadakan atas kerjasama Dinas Dikpora Kabupaten Purworejo, Kopinet, KKKS dan PPK Kemiri ini berjalan dengan lancar sampai purna kegiatan. Di akhir acara para Ops bersama-sama melakukan pengambilan gambar untuk keperluan dokumentasi. (arw)
Sebagai program tahunan acara ini berlangsung di tiap kecamatan. Untuk tahun ini sosialisasi diadakan secara gabungan untuk menjalin silaturahin Ops antar kecamatan. Kemiri sendiri bergabung dengan kecamatan Ngombol dan ditempatkan di SDN Kemiri.
Seluruh Ops dapat hadir yaitu 46 Ops Kemiri dan 25 Ops Ngombol. Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan sambutan dari Koordinator PPK Kemiri. Pada sambutannya Bapak Waris, SPd., M.Pd. menegaskan bahwa Ops merupakan aspek penting dalam lembaga pendidikan sehingga keakuratan data mesti menjadi perhatian utama.
Menyambung perihal validitas data ini koordinator Ops Purworejo Agus Santoso, ST mengatakan bahwa seluruh data pendidikan saat ini berbasis pada Dapodik sehingga entry data siswa dan PTK harus berpegang pada asas reliabilitas. "Bantuan BOS, TPG, PIP, DAK diambil dari Dapodik jadi keandalan datanya harus tinggi", jelasnya.
Sedang untuk Dapodik versi 2019 ini adalah kelanjutan dari Dapodik versi 2018 b. Dimana cara instalasinya tidak terdapat versi updater. Kemdikbud hanya menyediakan versi installer. Sehingga untuk memasang versi baru ini harus terlebih dahulu menghapus Dapodik versi lama.
Perbedaan dengan Dapodik lama yaitu adanya fitur tarik PD/PTK online, penyatuan database Dikdas dan Dikmen, validasi usia kelas 1, penambahan fitur web service, perbaikan security aplikasi dsb. Siswa baru kelas 1 diambil melalui tarik PD online. Karena dapodik dikdasmen sudah terkoneksi dengan dapodikpaud. Tidak diperkenankan menginput manual karena akan berimbas pada data ganda di server pusat. "Tarik data dari Dapodikpaud saja, kecuali anak tersebut tidak ditemukan. Bisa manual", kata admin Dapodik kabupaten Chaeful Anwar, ST.
Sosialisasi yang diadakan atas kerjasama Dinas Dikpora Kabupaten Purworejo, Kopinet, KKKS dan PPK Kemiri ini berjalan dengan lancar sampai purna kegiatan. Di akhir acara para Ops bersama-sama melakukan pengambilan gambar untuk keperluan dokumentasi. (arw)
Post a Comment